Penemuan serangga langka berusia jutaan tahun menimbulkan pertanyaan penting. Berapa lama India terisolasi sebelum bergabung dengan benua Asia?
Serangga seperti lebah, rayap, laba-laba dan lalat terkubur di situs Cambay, India sebelah barat setidaknya 50 juta tahun lalu.
Awalnya, ilmuwan menganggap bahwa India merupakan pulau terpencil yang terpisah dari benua Asia. Oleh karena itu, ada beberapa serangga yang secara signifikan berbeda dengan di berbagai tempat lain di Asia.
Namun, studi terbaru yang dipublikasikan di Proceedings of the National Academy of Sciences menyebutkan bahwa serangga tidak seunik perkiraan sebelumnya karena kurun waktu India yang terpisah dengan tempat lain masih belum diketahui secara jelas.
"Kami tahu bahwa India terisolasi namun waktu persisnya belum jelas," ujar David Frimaldi, kurator di Divisi Makhluk Invertebrata di American Museum of Natural History.
Bukti biologis dari situs terbaru ini menunjukkan adanya hubungan biotik baru, ujar Grimaldi.
Ia memperkirakan adanya durasi yang jauh lebih panjang dari perkiraan terkait penemuan jenis tumbuhan dan hewan baru.
Sebelumnya, India diperkirakan terpisah dari benua Afrika dan tergabung di Asia pada 50 juta tahun lalu sehingga menciptakan pegunungan Himalaya.
Namun, ilmuwan tidak melihat proses evolusi yang sangat mirip antara India dan Afrika. Ahli geologi tanah Michael Engel dari Universitaet Bonn, Jerman mengatakan bahwa India lebih mirip dengan Eropa Utara, Asia, Australia dan Amerika.
India tidak sepenuhnya terisolasi meskipun berdasarkan perhitungan waktu di Cambay, keberadaan serangga ini terjadi saat India berbenturan dengan Asia.
Serangga seperti lebah, rayap, laba-laba dan lalat terkubur di situs Cambay, India sebelah barat setidaknya 50 juta tahun lalu.
Awalnya, ilmuwan menganggap bahwa India merupakan pulau terpencil yang terpisah dari benua Asia. Oleh karena itu, ada beberapa serangga yang secara signifikan berbeda dengan di berbagai tempat lain di Asia.
Namun, studi terbaru yang dipublikasikan di Proceedings of the National Academy of Sciences menyebutkan bahwa serangga tidak seunik perkiraan sebelumnya karena kurun waktu India yang terpisah dengan tempat lain masih belum diketahui secara jelas.
"Kami tahu bahwa India terisolasi namun waktu persisnya belum jelas," ujar David Frimaldi, kurator di Divisi Makhluk Invertebrata di American Museum of Natural History.
Bukti biologis dari situs terbaru ini menunjukkan adanya hubungan biotik baru, ujar Grimaldi.
Ia memperkirakan adanya durasi yang jauh lebih panjang dari perkiraan terkait penemuan jenis tumbuhan dan hewan baru.
Sebelumnya, India diperkirakan terpisah dari benua Afrika dan tergabung di Asia pada 50 juta tahun lalu sehingga menciptakan pegunungan Himalaya.
Namun, ilmuwan tidak melihat proses evolusi yang sangat mirip antara India dan Afrika. Ahli geologi tanah Michael Engel dari Universitaet Bonn, Jerman mengatakan bahwa India lebih mirip dengan Eropa Utara, Asia, Australia dan Amerika.
India tidak sepenuhnya terisolasi meskipun berdasarkan perhitungan waktu di Cambay, keberadaan serangga ini terjadi saat India berbenturan dengan Asia.