Kandungan zat besi lebih banyak ditemui pada protein hewani ketimbang sayuran. Hal inilah yang membuat kaum vegetarian sering dicurigai lebih rentan terkena anemia ketimbang kelompok non-vegetarian.
Padahal, sebenarnya belum ada kesimpulan pasti terkait risiko anemia pada vegetarian.
Menurut dr. Cindiawaty Pudjiadi, MARS, MS, SpGK, meskipun stok zat besi pada kelompok vegetarian lebih rendah dibandingkan non-vegetarian, kadar zat besi mereka belum tentu ada pada level defisiensi atau kekurangan.
Menurut ahli gizi dari IPB Drs. Rimbawan, PhD, kunci dari diet vegetarian yang sehat adalah keanekaragaman. Artinya, pangan yang kurang nutrisi A harus ditutupi dengan pangan yang kaya nutrisi A.
Diet vegetarian yang sehat dan bervariasi mencakup buah, sayur mayur, padi-padian, kacang-kacangan dan biji-bijian, termasuk produk susu dan telur bagi lakto-ovo vegetarian.
Nah, kalau Anda seorang vegetarian, ada baiknya jika Anda meningkatkan asupan zat besi lewat suplemen jika memang tidak bisa mendapatkan secara alami.
Kelompok vegetarian juga bisa menemukan sumber protein tinggi pada tempe dan tahu. Selain mampu mencegah anemia, kedua jenis pangan itu juga kaya kalsium. Konsumsi kacang-kacangan juga perlu diperbanyak untuk menambal kekurangan protein hewani
Ditulis oleh : budi | http://cah-pesbuk.blogspot.com/
Artikel Vegetarian Bisa Kekurangan Asupan Zat Besi ini ditulis oleh budi pada hari Selasa, 18 Oktober 2011. Terimakasih atas kunjungan anda di blog sederhana ini. Kritik dan saran dapat disampaikan melalui kotak komentar. Semoga Artikel Vegetarian Bisa Kekurangan Asupan Zat Besi ini dapat Bermanfaat.
0 komentar di artikel Vegetarian Bisa Kekurangan Asupan Zat Besi :
Tulis komentar kamu, tapi jangan kasih Spam yah ..